Dalam beberapa tahun terakhir, Louis Erard telah berhasil mengubah image perusahaannya yang terkesan terabaikan menjadi sebuah identitas yang lebih ekspresif, liar, dan tentu tak malu untuk memperkenalkan inovasi terbarunya.
Rencana bisnis CEO Manuel Emch nampaknya berjalan mulus dengan diperkenalkannya koleksi jam baru yang begitu menarik dengan jajaran special editionsnya yang tentu menggoda iman.
Di satu sisi, kita masih ditawarkan berbagai jam mewah buah dari craftmanship yang handal, dan di sisi lain, mereka juga menawarkan koleksi jam tangan hasil kolaborasi dengan berbagai studi desain ternama dan para ahli di bidangnya.

Era baru ini telah membawa kerja sama yang ditunggu-tunggu antara Louis Erard dan Alain Silberstein.
Datang Dengan Konsep yang Begitu Menarik
Eits, tunggu dulu. Ini bukan pertama kalinya dua perusahaan ini berkolaborasi lho. Kerjasama antar keduanya sebenarnya telah dimulai tiga tahun lalu ketika seri limited edition yang pertama berhasil diluncurkan.
Dengan menggunakan Le Régulateur sebagai basisnya, Louis Erard kemudian memperkenalkan jam yang sederhana, namun tetap menawan. Dengan menggunakan corak kuning, merah, dan biru nya dan lekukan geometris yang menjadi ciri khas Alain Silberstein, jam yang menyenangkan ini pun terlahir.
Meskipun jam kolaborasi pertama menggunakan pilihan warna yang sebenarnya biasa saja, hal ini merupakan tombak awal perubahan dan merupakan hal yang baru bagi Louis Erard. Hal ini dibuktikan dengan diperkenalkannya beberapa jam limited editions lainnya yang merupakan hasil kerja sama dengan para legenda di industri ini, seperti Vianney Halter dan yang menghasilkan jam dengan konsep split-time display.

Tentu saja, kreasi warna dan bentuk yang lebih fresh tak terhenti disana. Misalnya saja, kolaborasi Le Triptyque Louis Erard x Alain Silberstein menghasilkan sensasi yang begitu luar biasa. Hilang sudah casing klasiknya yang tergantikan oleh case yang lebih modern berbahan dasar grade 2 dan grade 5 titanium.
Kini, jam hasil dari kolaborasi yang baru telah terlahir dan siap mengguncang dompet kita semua!
Spesifikasi Jam
Koleksi terbaru untuk kolaborasi ini, yaitu Le Diptyque Louis Erard x Alain Silberstein yang terdiri dari dua model jam tangan, bisa diakui bahwa desain dari kedua jam ini nampak asing di mata orang awam. Melihat jam ini seolah membuat kita menggaruk-garuk kepala.

Sulit rasanya untuk menilai apakah jam ini hadir dengan konsep yang serius, atau cuman menjadi barang koleksi untuk para kolektor saja? Dibalik konsep yang cukup membingungkan ini, ternyata stok dari jam kolaborasi Louis Erard x Alain Silberstein bisa ludes dalam waktu yang begitu cepatnya. Untuk bisa berkenalan lebih dalam dengan jam yang unik ini, mari kita simak spesifikasinya.
Dari segi dial nampak tiada hal baru yang istimewa. Jam ini masih menggunakan desain berbasis pada Le Régulateur yang diperkenalkan pada 2019 lalu, dan juga La Semaine. Sebetulnya, desain yang unik ini terlahir dari sejarah panjang dari brand Alain Silberstein sendiri.
Brand ini sendiri dibentuk pada tahun 1980 di puncak kehancuran akibat dari krisis quartz yang berdampak pada industri jam di tahun 70’ dan 80’ an. Meski awalnya desain yang nyeleneh ini dianggap sebagai protes, ternyata dial yang warna warni ini malah bisa menyita perhatian banyak orang. Akhirnya, desain yang serupa tetap dipakai hingga saat ini.

Jam Le Régulateur Louis Erard x Alain Silberstein II Blanc memiliki tiga elemen dial sebagai pembagi waktu. Hal ini juga dilengkapi dengan subdial jam di arah jam 12 berbentuk segitiga dengan warna merah, penunjuk menit berwarna biru berukuran besar yang ada di tengah, dan juga garis kuning yang melengkung sebagai penunjuk detik yang ditempatkan di arah jam 6. Semua ini ditampilkan dengan menggunakan warna background berwarna putih yang membuat warna-warna ini nampak lebih jelas dan menonjol.
Case yang dibuat dengan bahan titanium ini memiliki diameter 40 mm dengan tebal 11.6 mm. Sementara itu, movement dan dialnya dilindungi oleh frame yang berbentuk tabung. Dengan gaya minimalis khas Bauhaus, nylon strap berwarna abu-abu ini bisa diatur sesuka hati dengan menggunakan sistem hook-and-loop. Dengan spesifikasi seperti ini, Anda bisa membawa jam tangan ini berenang sampai ke kedalaman 100m.

Jam kolaborasi yang limited edition ini menggunakan movement otomatis Sellita untuk menekan harga sekaligus mempertahankan reputasi dan image dengan menyandang status jam Swiss-Made. La Semaine menggunakan SW220-1, dan Le Régulateur menggunakan SW266-1.
Harga
Sekarang, kita bahas soal harganya. Kedua jam tangan kolaborasi Louis Erard x Alain Silberstein ini hanya tersedia sebanyak 178 buah dengan harga 4,000 CHF atau jika dirupiahkan bisa mencapai Rp 59.711.855,88 untuk masing-masing jamnya.

Anda juga bisa mendapatkan kedua jam istimewa ini yang dilengkapi dengan box yang spesial dengan harga 7,777 CHF atau Rp 116.094.775,79.